METAFORA be a great blog a. Kata “tahu” mengalami perluasan makna. Contoh: 1) Ibu memasak tahu goreng bumbu kecap untuk bekal sekolah kakak. 2) Ayah sudah tahu jika kakak akan pulang terlambat karena ada jam tambahan di sekolah. Pada kalimat (1) kata “tahu” mempunyai makna makanan dari kedelai putih yang digiling halus-halus, direbus, dan dicetak, sedangkan pada kalimat (2) kata “tahu” mempunyai makna mengerti sesudah melihat (menyaksikan, mengalami, dsb). Faktor penyebab terjadinya pergeseran makna pada kata ‘tahu’ pada kalimat (2) merupakan akibat ciri dasar yang dimiliki oleh unsur internal bahasa. Hal ini karena kata ‘tahu’ pada kalimat (1) yang tadinya secara sederhana mengandung arti ‘ makanan dari kedelai putih yang digiling halus-halus, direbus, dan dicetak’, telah mengalami perluasan makna menjadi ‘ mengerti sesudah meli...