METAFORA be a great blog
SINOPSIS
NOVEL “AYAH, MENGAPA AKU BERBEDA?”
Namanya Angel. Ia
cantik,Pintar,Berbakat,dan berbeda (memiliki keterbatasan). Hidupnya
ditakdirkan untuk terus melampaui tantangan. Ibunya
meninggal dunia saat melahirkan dirinya. Hal tersebut membuat Angel tidak
pernah merasakan kasih sayang dari sang Ibu. Untungnya Angel memiliki dua orang
yang sangat menyayanginya yaitu serta Neneknya yang selalu menemaninya bermain
serta mengajarkannya untuk pandai berkomunikasi dengan menggunakan bahasa
tangan. Angel sangat bahagia dengan keluarga kecilnya. Akan tetapi kabahagianan
itu tak bertahan lama setelah neneknya meninggal dunia. Angel hanya memiliki
Ayah dan teman-teman di sekolah luar biasa untuk bisa diajaknya berbicara.
Guru
di Sekolah itu menyarankan Angel untuk bersekolah di Sekolah Umun. Alasannya
karena Angel sangat
cerdas,lebih cerdas dari anak seusianya.Dan karena dilahirkan oleh pasangan
pianis,secara alami ia menguasai bakat yang sama.Karena kecerdasannya inilah
Angel disekolahkan di sekolah umum,di mana ia akhirnya belajar memahami bahwa
tak semua orang nyaman dengan perbedaan. Tak beberapa
lama setelah kepergian Nenek tercinta, Ayah Angel memutuskan untuk pindah ke
kota besar. Disana Angel tinggal di rumah lama sang Ayah.
Ternyata
Ayahnya menerima saran dari sang Guru untuk menyekolahkannya di Sekolah Umum.
Akan tetapi banyak penolakan yang diterima mereka karena keterbatasan fisik
yang dimiliki Angel. Setelah melihat kemauan keras dari Angel untuk bersekolah
disekolah umum, akhirnya ia diterima sebagai murid. Akan tetapi perjuangan
Angel tidak mulus begitu saja. Sebagian dari teman sekelas enggan berteman
dengannya karena ia dianggap cacat dan mereka sulit berkomunikasi dengannya.
Ditambah lagi, Angel dihadapkan dengan seorang murid bernama Agnes yang dikenal
dengan kesombongannya dan suka bermain kasar dengan teman yang menentang
dirinya.
Namun, ia
juga memiliki seorang sahabat laki-laki yang bernama Hendra yang bertubuh
gemuk. Hendra selalu membantunya dalam masalah apapun terutama membantu Angel
untuk bisa masuk tim musik sekolah dan memainkan alat musik piano. Walaupun
tidak bisa mendengar suara piano, tapi ia dapat memainkan piano dengan hatinya
hingga akhirnya Angel diterima di tim musik sekolah. Kepandaiannya dalam
bermain piano didukung oleh sang Ayah yang memiliki piano dirumahnya dan selalu
mengajarinya untuk mahir memainkan piano. Sang Ayah juga menceritakan kepadanya
bahwa ia terlahir dari seorang ibu yang juga sangat mahir memainkan piano
seperti dirinya. Hal itu juga yang membuat ia memiliki keinginan yang kuat dan
akhirnya mahir bermain piano.
Agnes yang tak
rela bila Angel masuk dalam tim musik dan harus satu kelompok dengannya ingin
menghancurkan keinginan kuat Angel. Agnes dan teman-temannya melakukan banyak
cara untuk dapat membuat Angel menyerah dan akhirnya keluar dari tim musik.
Namun cara itu tak membuat Angel menyerah. Walaupun Angel terus dicaci maki,
dituduh mencuri dan Agnes terus menyiksanya hingga kepala, tangannya memar dan
jari-jarinya terluka parah, Angel tak menyerah juga.
Angel sempat
beberapa kali keluar dari tim musik. Tapi setelah sang Ayah yang terbaring di
Rumah Sakit ingin melihat konsernya pada saat ulang tahun sekolah, Angel
kembali ke tim musiknya. Agnes yang merasa sia-sia menyiksa Angel, lantas
mencari cara lain untuk membuat Angel malu ketika tampil diatas panggung. Angel
yang didandani seperti nenek sihir oleh Agnes tak putus asa dan berhasil
memberikan penampilan terbaiknya diatas panggung dan membuat sang Ayah yang
menyaksikan penampilannya bangga walau ia harus berpenampilan seperti nenek
sihir.
Komentar
Posting Komentar